Halo teman-teman yang berencana mau ke Korea. Aku mau berbagi sedikit gimana kemaren ngurus visa Korea. Waktu itu booking tiket awal Desember
2011 untuk keberangkatan bulan 20 Mei 2012. Karena mank dasar gila ama Korea,
jadi dari dulu aku mank doyan searching tentang Korea, budaya, music, drama,
travelling, baca-baca artikel tentang perjalanan ke Korea, dan sebagainya.
Waaaaaa menyenangkan sekali rasanya ngebaca cerita-cerita mereka. Claudia
kaunang, Elvira, Andi Yahya,
Bagian dari penyemangatku... |
Ketika tiket Jakarta-Kuala Lumpur, Kuala Lumpur-Incheon,
Incheon-Kuala Lumpur, Kuala Lumpur-Jakarta sudah beres, aku mulai bergerilya
buka-buka file tentang visa Korea yang sudah karatan dilaptop, beli buku-buku
travelling Korea terbaru (lagi). Dan kebahagiaan itu cuma sesaat Jendral ><!
dari sekian banyak referensi yang aku temuin, semua menyarankan paspor gak
boleh kosong dan saldo rekening 3 bulan terakhir sekitar 15-20 juta’an, oh
God…. Aku gak punya uang sebanyak itu, bahkan jika harus pinjem pun
gak cukup. Iseng mention kak Claudia nanya-nanya tentang visa Korea, hmmm
hasilnya pun sama, paspor jangan kosong, paling gak harus ada cap dari Negara
non visa. Keisengan berlanjut ngebacain wall facebookny kak Claudia, eh
ternyata ada beberapa orang yang ngepost kalo mereka dapet visa Korea pertama
padahal paspornya masih kosong. Wow…. Lala, kak Fanny dan kak Wulan, hmmm aku
jadi banyak tanya2 dengan mereka, terutama kak Wulan dia banyak sharing tentang
itinerary, contoh visa recommendation, dan sebagainya. Jadi sedikit bersemangat
buat terus berjuang *ihhhh lebay, wakakkakk.
Oh iya, aku join di Backpacker Dunia asuhan mbak Elok, disna kenal dengan Sari Musdar backpacker yang udah keliling Eropa, dari Mbak Elok dan kak Sari lah yang banyak memotivasi, dan ada satu kalimat yang benar-benar menghapus kekuatiran dan ketakutanku, intinya apapun yang kita lakukan semuanya beresiko, dan buat apa kuatirk dengan apa yang belum terjadi, klo takut mulu ya jangan kemana-mana, masuk kamar trus kunci ><!
Oh iya, aku join di Backpacker Dunia asuhan mbak Elok, disna kenal dengan Sari Musdar backpacker yang udah keliling Eropa, dari Mbak Elok dan kak Sari lah yang banyak memotivasi, dan ada satu kalimat yang benar-benar menghapus kekuatiran dan ketakutanku, intinya apapun yang kita lakukan semuanya beresiko, dan buat apa kuatirk dengan apa yang belum terjadi, klo takut mulu ya jangan kemana-mana, masuk kamar trus kunci ><!
So, dengan keberangkatan di bulan Mei, aku masih punya waktu
panjang buat mempersiapkan semua berkas aplikasi visa Korea.
1. Paspor
Paspor aku bikin waktu awal Desember, berbarengan waktu
booking tiket, niat awal bikin sih sebenarnya buat nonton konser Super Junior
di Singapura, eh ternyata tiketnya muahal.
Proses pengajuannya gampang, gak ada tuh yang namanya di persulit oleh petugas Imigrasi, aku juga ngurus sendiri gak pake travel agent. Masukin berkas formulir, fotokopi KTP, Akta kelahiran, Surat Keterangan dari kepala dinas dan Kartu Keluarga, dan jangan lupa selain fotokopinya bawa juga yang asli untuk dicek oleh petugas imigrasi. Empat hari berikutnya aku dijadwalkan buat foto dan bayar 255.000, empat hari berikutnya paspor ku selesai dengan foto manyun yang nangkring dilembar pertama, hahahah
Proses pengajuannya gampang, gak ada tuh yang namanya di persulit oleh petugas Imigrasi, aku juga ngurus sendiri gak pake travel agent. Masukin berkas formulir, fotokopi KTP, Akta kelahiran, Surat Keterangan dari kepala dinas dan Kartu Keluarga, dan jangan lupa selain fotokopinya bawa juga yang asli untuk dicek oleh petugas imigrasi. Empat hari berikutnya aku dijadwalkan buat foto dan bayar 255.000, empat hari berikutnya paspor ku selesai dengan foto manyun yang nangkring dilembar pertama, hahahah
2. Surat Keterangan Kerja
Surat keterangan kerja berbahasa Inggris dari atasan, waktu menghadap pak bos bikin
deg-degan, takut kalo ntar beliau cerita ke teman-teman, eh.. ternyata ga mungkin lah beliau se'ember itu,lol. walaupun juga akhirnya sering dibecandain nanya
tentang Korea yang kemudian bikin ngakak temen-temenku karena aku dikira
ngayal mo pergi ke Korea. Selain surat keterangan kerja, aku juga bikin surat rekomendasi dari
atasan, yang menyatakan kalau aku benar-benar bekerja disana dan meminta
kesediaannya agar aplikasi visa ku di approve.
3. Fotokopi Rekening 3 bulan terakhir
Nah….ini yang bikin galau-segalau-galaunya dan kegalauan ku
sama sekali tidak terbukti. Toh pada akhirnya visa ku di approve. Tercekak
karena cuma ada 2 juta di rekening, itupun dibayang-bayangi lagu Letto “kau
datang dan pergi, oh begitu saja”, so bulan februari aku pinjem uang si Kakak buat ditaroh doank di rekeningku, hehehe. Trus biar buku
rekeningnya keliatan “sibuk” ada lalu lintas uang nya, aku masukin gaji tiap bulan walaupun akhirnya nanti tetep diambil juga. Lumayan keliatan jalan… Alhamdulillah dari bulan Februari sampai Mei rekeningku kelihatan jalan.
Sampai awal Mei Saldo rekening malah Cuma 14 juta’an.
4. Surat Referensi Bank
5. Pasfoto 4 x 6 cm 2 lembar (background warna putih)
6. Form permohonan aplikasi visa yang bisa di download via
website kedubes Korea selatan.
7. Bukti Booking Pesawat (PP) yang sudah confirmed, karena
kemaren berangkatnya melalui Kuala Lumpur jadi tiket Jakarta-Kuala Lumpurnya
pun disertakan
8. Bukti booking hostel yang dipesan melalui
www.hostelworld.com
Hmmm.. apalagi yah… Sisanya aku lampirkan fotokopi slip gaji
3 bulan terakhir, itinerary, kartu pegawai negeri serta SK pengangkatan PNS,
hihihi.. buat jaga-jaga aja sih.
Semua beres, dan ga nunggu lama, paling satu mingguan,, aku
dapat kabar dari pihak Travel kalau pasporku sudah tertempel manis visa
Korea..^^
Visa Pertama & tiket pulang Inc-KL |
Intinya kita bisa meyakinkan pihak Kedutaan kalau tujuan
kita jelas dan ga menjadi beban oleh negara mereka dan pasti kembali ke
Indonesia.